Katanya Udah Mulai Musim Kemarau, Tapi Kok Beberapa Hari Ini Masih Hujan Aja Ya?
Banyak yang bertanya-tanya, padahal sudah masuk periode kemarau, kok langit masih sering mendung dan hujan turun tiba-tiba ya akhir-akhir ini? Yuk, simak beberapa penyebab utamanya:
Madden-Julian Oscillation (MJO) Aktif
MJO adalah gelombang atmosfer besar yang bergerak dari barat ke timur di sekitar ekuator. Saat fase basahnya melintasi wilayah Indonesia, ia membawa peningkatan uap air dan memicu terbentuknya awan hujan.
Gelombang Ekuatorial Rossby Juga Sedang Aktif
Gelombang ini bisa memperkuat pertumbuhan awan dari arah barat, membuat cuaca tetap basah meski di awal musim kemarau.
Ada Sirkulasi Siklonik di Barat Daya Lampung
Sistem tekanan rendah ini memicu pertemuan angin (konvergensi), sehingga udara naik dan membentuk awan hujan yang meluas.
Kelembapan Udara Masih Tinggi di Lapisan 700mb & 500mb
Artinya, meskipun kemarau mulai berlangsung, atmosfer kita masih "basah". Kondisi ini mendukung pertumbuhan awan-awan konvektif yang berpotensi hujan.
Jadi, walaupun secara klimatologis kita mulai masuk musim kemarau, bukan berarti hujan langsung berhenti total. Ada banyak faktor atmosfer dinamis yang memengaruhi cuaca harian kita. Selain itu masuknya musim kemarau tidak seragam langsung untuk semua wilayah Lampung.
Tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem selama masa peralihan ini, ya! Jangan lupa sedia payung sebelum mendung.
#musimkemarau #cuacaekstrem #pancaroba #infocuaca #cuacahariini #hujan #BMKG #lampung #MJO #gelombangrossby #siklon #awanhujan #kondisicuaca #cuacanasional #cuacaindonesia
30
May